Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi bagaimana caranya mengkonfigurasi aplikasi **PHPMyAdmin** sehingga dapat digunakan untuk memanage **multi MySQL database server** (secara _remote_).
Saat menulis tulisan ini, penulis menggunakan **PHPMyAdmin** Versi `3.5.2.1` dengan Web Server **Apache** yang berjalan di atas OS **Linux**. Sedangkan untuk remote **MySQL database server** menggunakan versi `5.x`. Sebelumnya penulis mengansumsikan bahwa Anda telah dapat menjalankan **PHPMyAdmin** pada komputer Anda.
-`ALL PRIVILEGES` artinya semua permission yang dimiliki user tersebut kecuali opsi `GRANT` ke user lain.
-`*.*` Artinya semua database dan table. Tanda bintang pertama berdiri untuk nama database dan tanda bintang ke dua berdiri untuk table dalam database tersebut.
-`'nama_user'@'alamat_ip'` adalah username yang sudah kita buat sebelumnya.
Misalnya Anda hanya menginginkan permission **SELECT**, dan **UPDATE**_table_`tbl_transaksi` di dalam database `db_website` untuk user `finance` dengan alamat IP `192.169.1.1` gunakan :
Cari dimana lokasi aplikasi **PHPMyAdmin** berada. Pada tutorial kali ini, lokasinya ada pada `/usr/share/webapps/phpmyadmin`. Edit file `config.inc.php` yang berada pada folder tersebut dan tambahkan konfigrasi berikut :
-`verbose` adalah nama server yang akan muncul di **PHPMyAdmin**
-`host` adalah alamat IP atau nama domain remote MySQL database server.
-`port` adalah port remote MySQL database server. (default `3306`)
-`connect_type` adalah tipe koneksi yang digunakan. Ada 2 option pada `connect_type`, yaitu `socket` dan `tcp`. Kita gunakan `tcp` karena MySQL server tidak 1 server dengan tempat PHPMyAdmin yang sedang berjaan.
-`extension` adalah ekstensi **PHP MySQL** yang digunakan untuk koneksi di atas.
-`auth_type` adalah mode authentikasi yang digunakan untuk login.
Setelah itu, coba buka halaman PHPMyAdmin pada web browser. Maka akan muncul tambahan opsi pada halaman login seperti berikut :
![PMA Login Page](phpmyadmin3.png#center)
Kemudian Anda tinggal login dengan username dan password sesuai dengan pilihan server.
Dengan adanya fitur ini, maka Anda dapat melakukan / memanfaatkan sinkronisasi dari remote server ke server lokal atau sebaliknya :
![Tampilan PHPMyAdmin](phpmyadmin4.png#center)
Ataupun melakukan monitoring remote database dari komputer pribadi Anda meskipun di remote MySQL server tidak terinstall PHPMyAdmin.